Jumat, 06 Februari 2015

Logo Baru Yogyakarta "Jogja istimewa", dan Apa maknanya?

Kontroversi rebranding Yogya akhirnya terjawab. Tim Sebelas bersama Gubernur DIY telah menentukan logo baru Yogyakarta, Kamis (5/2/2015) kemarin.. Logo ini dipilih melalui sayembara terbuka yang diikuti 2.056 karya.
   Gubernur DIY Sultan Hamengkubuwono X memberikan sambutan untuk logo baru Jogja
Sebelumnya, Jogja identik dengan logo hijau dengan tagline “Never Ending Asia”. Pergantian logo dan tagline ini berusaha mewakili semangat baru Jogja. Sultan mengharapkan logo ini dapat menjiwai seluruh masyarakat untuk mewujudkan keistimewaan Jogja.
Logo Jogja menggunakan desain warna merah menyala. Tim menyebut desain logo itu mengadaptasi dari aksara Jawa yang dimodernisasi. Meski terlihat sederhana, sejatinya logo dan tagline baru ini memiliki makna dan filosofi. Berikut sedikit makna dan filosofi di balik logo baru yang menjadi rebrandingYogyakarta ini.

*) Warna merah bata (C:0 M:100 Y:100 K:10) : berasal dari warna lambang Keraton Kasultanan Yogyakarta. Simbol keberanian, ketegasan dan kebulatan tekad.
*) Font mengadaptasi aksara Jawa. Simple dan dinamis sebagai manifestasi semangat youth, women dan netizen.
*) Memuat sembilan cita-cita pembangunan Yogyakarta (Jogja Renaissance) di bidang pendidikan, pariwisata, teknologi, ekonomi, energi, pangan, kesehatan, keterlindungan warga serta sektor tata ruang dan lingkungan.
*) Tagline sengaja tidak menggunakan bahasa asing karena menghadirkan kebanggaan tersendiri dengan menggunakan Bahasa Indonesia. Kata istimewa dinilai tak ada dalam Bahasa Inggris.
*) Tim Sebelas juga menyusun sembilan ikon pelengkap logo. Berupa simbol-simbol beringin kembar, Tugu Pal Putih, andong, wayang, Keraton, becak, Merapi, pantai selatan dan lampu antik.
Sementara itu, salah seorang anggota tim sebelas Marzuki Kill The DJ mengatakan, rencananya logo ini akan diluncurkan bersama dengan Gerakan Jogja Gumbregah. Gerakan ini menjadi gerakan kebudayaan dari masyarakat. Rencananya bersama dengan launching digelar juga pesta rakyat, sekaligus gerakan kebudayaan
Dia berharap, logo baru Jogja ini bisa menjadi pusaka yang nantinya menjadi warisan berharga sehingga semangat baru dan nilai-nilai yang memaknainya dapat terus dibawa hingga generasi mendatang.
Yang paling penting Jogja harus menjadi benar benar istimewa. Menjadi kota paling istimewa untuk warganya yang nyaman dihuni. Jangan sampai keistimewaan Jogja hanya berhenti pada tagline saja.

0 komentar:

Posting Komentar